Jenis penanaman secara
hidroponik, sekarang ini bukan suatu hal yang baru lagi karena sudah ada banyak
orang, baik yang menggunakannya sebagai bisnis menguntungkan atau juga orang
awam, yang melakukannya.
Kata hidroponim sendiri
terdiri dari 2 kata, yaitu hydro yang memiliki artian air dan ponos yang
berarti tenaga bekerja.
Jika keduanya
digabungkan, maka hidroponik berarti teknik penanaman dengan menggunakan metode
dan media tanam berupa air yang di dalamnya telah terdapat nutrisi terlarut
tanpa menggunakan tanah sedikitpun.
Maraknya penggunaan
metode hidroponik karena tempat dan media tanamnya tidak susah untuk didapat
dan tidak memerlukan tempat yang luas.
Bahkan, kabarnya dengan
menanam tanaman menggunakan metode hidroponik, maka akar tanaman akan lebih
sehat dan cepat tumbuh dibandingkan dengan menggunakan media tanam berupa
tanah.
Nah, khususnya untuk
tanaman hias, ada pula jenis tanaman hias yang ditanam dengan menggunakan
metode hidroponik. Berikut ini adalah jenis tanaman hias hidroponik yang dapat
Anda miliki atau tanam di rumah.
Suplir
Dengan nama lain
Adiantum, Suplir merupakan tanaman hias yang cukup bagus untuk ditanam dengan
menggunakan metode hidroponik.
Daunnya yang cukup
kecil dan memang membutuhkan tempat yang lembab, maka metode seperti ini justru
dapat membuatnya tumbuh subur.
Selain itu, penanaman suplir dengan
menggunakan metode hidroponik juga tidak membutuhkan banyak cahaya matahari,
sehingga Anda dapat menempatkannya di tempat yang tertutup.
Keladi
Red Star
Nama latin dari tanaman
hias satu ini adalah Caladium bicolor. Tanaman hias ini memiliki sisi menarik
yang ditunjukkan dari bentuk daunnya yang seperti bintang berwarna merah dan
tangkai berwarna merah muda.
Walaupun menggunakan
metode hodriponik, namun untuk menanamnya, Anda harus menempatkan Keladi Red
Star ini di tempat yang dapat menerima cahaya matahari.
Aglaonema
Nama lain dari
aglaonema adalah sri rejeki yang memiliki ciri khas daun lonjong dengan
bintik-bintik serta garis berwarna
abu-abu keperakan.
Untuk menanmanya, Anda
harus meletakkan di tempat yang dapat terkena sinar matahari.
Namun perawatan dari
tanaman hias aglaonema ini dapat dibilang susah karena jika tidak berhati-hati,
maka dapat membuatnya layu dan kemudian mati.
Anggrek
Memang pada umumnya,
anggrek ditanam di media tanam berupa sekam atau arang lembab, namun bukan
berarti Anda tidak dapat menanamnya dengan menggunakan metode hidroponik.
Untuk melakukannya,
Anda hanya perlu memindahkan tanaman anggrek ini ke wadah agregat berpori yang sudah
berisikan nutrisi.
Fungsi dari agregat ini
adalah untuk menahan air yang mana kemudian dapat diserap oleh akar tanaman dan
disebarkan ke seluruh batang, daun dan bunganya.
Memang agak susah untuk
menanam anggrek dengan metode ini, namun bukan berarti hal itu mustahil
dilakukan.
0 komentar:
Post a Comment